JAWABAN MENGENAI MATERI PUISI PADA SASTRA INDONESIA

 

analisis puisi di bawah ini berdasar unsur intrinsik dan ekstrinsiknya!

 

Gajah yang besar

 

Hai Gajah

tubuhmu begitu besar

 

ditopang oleh

empat kaki yang juga besar

 

Daun telingamu sangat lebar

bagaikan selembar daun raksasa

 

engkau memiliki

hidung panjang

yang disebut belalai

 

engkau juga memiliki

taring besar

yang disebut gading

 

Hai Gajah

ingin rasanya aku menyentuh

belalaimu

tapi aku takut

 

karya: Arif Rahmawan

https://arif.rahmawan.web.id/2017/11/puisi-gajah-untuk-anak-sd-dan-smp.html

jawab :

unsur instrinsik :

1.      Tema                   : Binatang yang bertubuh besar

2.      Nada dan suasana:

Ø  Nadaa berarti sikap penyair terhadap pokok persoalan (feeling) atau sikap penyair terhadap pembaca. Sedangkan suasana berarti keadaan perasaan pembaca sebagai akibat pembacaan puisi. Nada yang berhubungan dengan tema “binatang yang bertubuh besar” menggambarkan betapa dekatnya hubungan penyair dengan hewan / binatang yang bertubuh besar.

 

Ø  Berhubungan dengan pembaca, maka puisi “Gajah Yang Besar” tersebut bernada sebuah ajakan agar pembaca menyadari bahwa hewan gajah itu bertubuh besar . Karena itu, kita diajak untuk menyayangi hewan yang bertubuh besar seperti gajah. Hayatilah makna puisi ini mengajak kita untuk menyayangi hewan yang bertubuh besar, dan tidak takut untuk menyentuhnya.

 

3. Perasaan                 :

Perasaan berhubungan dengan suasana hati penyair. Dalam puisi

”Gajah yang besar” gambaran perasaan penyair adalah perasaan kagum dan takut.

Perasaan tersebut tergambar dari diksi yang digunakan antara lain:

 

Daun telingamu sangat lebar

bagaikan selembar daun raksasa

 

 

ingin rasanya aku menyentuh

belalaimu

tapi aku takut

 

4. Amanat:

Sesuai dengan tema yang diangkatnya, puisi ”Gajah Yang Besar” ini berisi amanat kepada pembaca agar menghayati bahwa hewan gajah pun seperti manusia yang memiliki kaki untuk menopang badannya, untuk melakukan kegiatannya.

Penyair juga mengingatkan pada hakikatnya hewan itu seperti manusia sama-sama ciptaan tuhan , yang memiliki kaki ,telinga,  taring, belalai dan memiliki fungsi masing-masing ”

Ø  Hewan pun memiliki telinga yang besar yang fungsinya sebagai pendengaran

Ø  Jangan takut dengan hewan  gajah, karena sama-sama ciptaan Tuhan , kita harus saling menyayanginya.

 

unsur ekstrinsik :

1.      Unsur Biografi

Biografi puisi ditulis oleh Arif Rahmawan , seorang dosen mata kuliah Konsep Dasar Bahasa Sastra Indonesia  UPGRIS.

 

2.      Unsur sosial

Puisi tersebut menceritakan tentang kondisi hewan gajah yang besar., yang memiliki fungsi-fungsi dari setiap yang ada  pada tubuhnya.

 

3.      Unsur nilai

Puisi tersebut sangat bagus dan memiliki cerita yang sangat menarik untuk kita pahami. , puisi itu menjelaskan bahwa kita tidak boleh merasa takut dengan apapun, seperti takut dengan gajah yang sangat besar, kita harus saling menyayangi dengan hewan , meski itu hewan yang besar.